PicMa_157058_1696182094842

Kawasan Beloan Kering, Pusat Suruh Makan Ubi-Ubian

7 October 2023
TERDETEKSI: Petugas pemantau cuaca BMKG menunjukan peta prakiraan probabilistik peluang curah hujan (ilustrasi).

KUBAR, MAHAKAMPOS.COM – Puluhan alur anak sungai, rawa, dan danau di Kampung Muara Beloan, Kecamatan Muara Pahu, Kutai Barat, Kaltim terus menyurut, sejak akhir September 2023 lalu. Bahkan mengancam memutuskan alur Sungai Beloan, akses ke ibu kota Kecamatan Muara Pahu.

Beberapa minggu ini tidak ada hujan. Sehingga kondisi air di Sungai Beloan terus surut. Sementara cuaca panas betul-betul sangat menyengat,” kata Kepala Kampung Muara Beloan Rudy Suhartono.

[caption id="attachment_11803" align="alignnone" width="200"] Petinggi Kampung Muara Beloan, Rudy Suhartono[/caption]

Melihat kondisi ini, diimbau agar warga selalu waspada dari ancaman kebakaran. Baik itu rumah penduduk maupun kawasan hutan dan rawa dengan luas seluruhnya Muara Beloan, 8.430 hektare.

Karena tanpa hujan, jalan tanah akses ke kampung penghasil ikan terbesar di Kutai Barat ini semakin mudah. Hanya saja harus memakai masker karena banyak debu.
Khusus pangan terutama beras, Rudy meminta warga menyiapkan stok beras. Karena dampak kemarau Pemerintah Pusat sudah melakukan impor ke sejumlah negara. Antisipasi kelangkaan beras.

Halaman
berita terkait
Komentar
mahakam

Pengunjung

075348
Users Today : 5
Users Yesterday : 55
Total Users : 75348
Views Today : 7
Total views : 184953
Who's Online : 1