Oleh sebab itu kegiatan yang mengangkat tema “Sempekat Sempawaat, Erai Asakng, Erai Akatn” dapat dimakmai lebih mendalam yaitu Bersatu Saling Membantu, Satu Hati, Satu Tujuan,” ungkap Sahadi.
Lebih lanjut Sahadi menyampaikan, kiranya agenda ini tidak hanya dimaknai sebagai even tahunan yang harus dilaksanakan dan diikuti. Tetapi lebih dari pada itu, hendaklah momen ini menjadi tolok ukur bangkit seni dan budaya yang yang di balut dalam ragam sajian. Jika ditekuni lebih jauh dapat menjadi sumber penghasilan.
Yakni, bagi Usaha Peningkatkan Pendapatan Keluarga (UP2K) yang selama ini terus digalakkan didalam berbagai kesempatan. Baik oleh pemerintah maupun organisasi yang menaunginya, seperti PKK dan Dekranasda. Serta sebagai ajang peluang wisata budaya yang mampu menarik perhatian orang-orang luar untuk menghadiri secara langsung even tahunan tersebut.
“Mewakili Pemerintah Kabupaten Kutai Barat, saya sangat mengapresiasi kegiatan yang terlaksana hari ini, yang diikuti oleh peserta bukan hanya dari lingkup Kutai Barat saja,”jelasnya.