AMERIKA SERIKAT – Agen Korea Utara beraksi menggunakan pola baru dengan menyamar sebagai reporter. Keterangan ini datang dari kelompok intelijen yang menyebutkan sejumlah pakar mengenai kebijakan keamanan nuklir dan proliferasi nuklir di lembaga-lembaga kajian di AS dan Korea Selatan telah dihubungi beberapa warga Korea Utara yang menyamar sebagai wartawan Amerika Serikat.
Orang-orang tersebut sesungguhnya adalah bagian dari jaringan peretas Korea Utara yang melakukan aksinya dengan pola baru. Mereka menyamar sebagai reporter dari organisasi berita besar.
Para mata-mata daring ini berupaya mengumpulkan informasi intelijen mengenai sikap para pejabat internasional terhadap pemerintah Pyongyang pimpinan Kim Jong Un, menurut laporan yang dikeluarkan Mandiant, perusahaan keamanan siber AS dan anak perusahaan Google.
Ini adalah upaya terbaru yang diketahui dalam beberapa bulan ini oleh kelompok spionase siber yang dikenal sebagai APT43.
Kelompok spionase siber ini juga disebut sebagai “Kimsuky” atau “Thallium.”